Kabupaten Bima, SinarNTB.Com - Kenaikan harga BBM yang disiarkan langsung oleh Presiden Jokowi di Sekretariat Negara mendapatkan perhatian dari berbagai pihak.
Salah satunya adalah pemuda yang juga merupakan sebagai Pimpinan Redaksi media Sinar.NTB.Com.
"Pak Jokowi semena-mena dan mengambil keputusan yang tidak pro terhadap rakyat, penguasa yang arogansi terhadap rakyatnya," beber Indra Darmawansyah.
Kata dia, setiap keputusan yang diambil oleh Presiden Jokowi tidak melihat kondisi rakyat. Karena dapat menyebabkan angka kemiskinan yang semakin meningkat.
"Harga-harga kebutuhan juga akan ikut naik melonjak," terangnya.
Indra menegaskan, organisasi-organisasi pemuda dan mahasiswa tidak boleh diam dan membisu, semua harus menolak dengan tegas atas kenaikan harga BBM.
Kata dia, sekarang tidak ada organisasi kepemudaan dan kemahasiswaan kiri dan kanan semua harus bersatu, karna seluruh rakyat menderita dan menjerit kesakitan.
"Padati dan serbu semua seluruh lembaga yang berkaitan dengan pengusul dan pengambil kebijakan, mulai dari daerah hingga pusat. Terutama Kantor DPR RI dan Istana Kepresidenan," tutupnya.
Penulis : Ahmad Al-faruq